HARI LINGKUNGAN HIDUP
- Minggu, 10 Agustus 2025
BANGKAL
Nama Daerah
Bangkal
Nama Ilmiah
Nauclea subdita
Kode Koleksi
BLG202505190036
Titik Koordinat
2°19’34’’, 115°28’24
Penyebaran Tanaman
Tumbuh di Asia Tenggara, Papua Nugini, dan Australia. Di Indonesia, Bangkal banyak ditemui di daerah Kalimantan Selatan.
Agroekologi
Bangkal hidup di dataran rendah sampai dataran tinggi dengan ketinggian 700 m di atas permukaan laut (dpl). Pohon Bangkal dapat ditemukan di tanah yang berpasir, tanah liat, atau tanah yang mengandung kapur. Bangkal juga hidup di daerah rawa yang terendam air.
Morfologi
· Akar tunggang
· Batang kayu berbentuk bulat. Pohon tinggi antara 7-16 m. Batang Bangkal memiliki serat yang terdiri dari serat selulosa sebanyak 50,5%; hemiselulola sebanyak 16%, lignin sebanyak 30% dan ekstraktif sebanyak 3%.
· Daun berbentuk jorong sampai lonjong bulat seperti telur. Lapisan atas daun terasa kasar saat dipegang. Panjang daun antara 11-25 cm, pangkal daun berbentuk bulat atau hati.
· Bunga berwarna kuning. Bagian dalamnya ditumbuhi bulu-bulu putih halus. Bentuk bunga Bangkal bulat dengan diameter sekitar 4-5 cm. Bunga Bangkal memiliki bau wangi yang khas.
Budidaya
Kandungan Bahan Kimia
Tanin, Fenolik, Steroid, Alkaloid, Flavonoid, Fenolik, Anthraquinone
Khasiat
Bangkal (Nauclea subdita (Korth.) Steud.) merupakan salah satu jenis tanaman yang dimanfaatkan sebagai bahan kosmetik oleh masyarakat lokal di Kalimantan Selatan. Produk kosmetik ini dikenal dengan nama bedak dingin atau pupur bangkal dan digunakan menyerupai masker wajah. Fungsi utama bedak dingin adalah melindungi kulit wajah dari udara panas atau ultraviolet cahaya matahari. Fungsi lainnya adalah menghaluskan permukaan kulit, memberi kesan putih atau kekuningan, menghilangkan flek-flek hitam, mencegah jerawat, dan membersihkan sel - sel mati pada kulit wajah.
Sumber :
https://bjn.wikipedia.org/wiki/Bangkal
Raharjo, L.M., Rahmi, N., Khairiah, N., Salim, R., Rufida.,& Cahyana, T. R. (2020). Standardisasi Ekstrak Kulit Kayu Bangkal (Nauclea subdita) (Korth.) (Steud.) SEBAGAI BAHAN BAKU SEDIAAN KOSMETIKA (Standardization of Bangkal (Nauclea subdita) (Korth.) (Steud.) Bark Extract as a Cosmetics Raw Material). Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol. 39 No.1. Maret 2021: 55-64. p-ISSN : 0216-4329.